Kata faktor yang mempengaruhi fotosintesis tersebut. Silakan disimak!
Dari gambar di atas, diketahui bahwa dalam melaksanakan proses fotosintesis, flora memerlukan karbondioksida, air, klorofil, dan cahaya matahari untuk menghasilkan karbohidrat (energi). Unsur-unsur inilah yang menjadi faktor yang kuat terhadap laju atau kecepatan fotosintesis. Berikut akan dijelaskan faktor-faktor tersebut.
Nah, demikianlah klarifikasi terkena 6 faktor yang mempengaruhi fotosintesis. Baik faktor eksternal di sekitar lingkungan flora ibarat ketersediaan air, serius karbondioksida, cahaya, unsur hara, dan suhu udara, maupun faktor internal ibarat keberadaan klorofil, keduanya akan mempengaruhi seberapa cepat laju fotosintesis dan seberapa besar jumlah karbohidrat yang dihasilkan flora sebagai hasil dari proses tersebut. Semoga bermanfaa!
Faktor yang Mempengaruhi Fotosintesis
Untuk mengetahui apa saja faktor yang mempengaruhi fotosintesis, terlebih lampau silakan perhatikan rumus laju fotosintesis pada gambar di bawah ini!Dari gambar di atas, diketahui bahwa dalam melaksanakan proses fotosintesis, flora memerlukan karbondioksida, air, klorofil, dan cahaya matahari untuk menghasilkan karbohidrat (energi). Unsur-unsur inilah yang menjadi faktor yang kuat terhadap laju atau kecepatan fotosintesis. Berikut akan dijelaskan faktor-faktor tersebut.
1. Konsentrasi Karbondioksida
Konsentrasi karbondioksida ialah faktor eksternal yang paling mempengaruhi laju fotosintesis tumbuhan. Ketersediaannya yang terbatas, yakni spesialuntuk sekitar 0,03% di atmosfer membuat flora saling bersaing untuk menyerapnya ke dalam klorofil melalui stomata. Semakin besar serius karbondioksida di udara, maka laju fotosintesis juga akan semakin besar.2. Ketersediaan Air
Air ialah salah satu kebutuhan dasar bagi flora untuk sanggup melaksanakan fotosintesis. Air mempunyai fungsi utama sebagai materi baku utama dalam proses fotosintesis selain juga karbondioksida. Selain itu, flora juga membutuhkan air untuk proses transpirasi. Jika belum sempurnanya air, stomata pada daun akan menutup dan membuat karbondioksida tidak sanggup terserap dan masuk ke dalam kloroplas.3. Cahaya
Sesuai dengan namanya, cahaya juga termasuk ke dalam salah satu faktor yang mempengaruhi fotosintesis. Berdasarkan sifatnya, faktor cahaya sendiri terbagi menjadi beberapa sub faktor, di antaranya intensitas cahaya, panjang gelombang cahaya, dan usang penyinaran.- Intensitas cahaya. Faktor ini ialah yang paling kuat bagi fotosintesis tumbuhan. Semakin rendah intensitas cahaya yang diterima tumbuhan, maka akan semakin susah pula flora tersebut dalam melaksanakan fotosintesis. Pada intensitas cahaya yang rendah, energi yang diserap flora tidak bisa mencukupi untuk sanggup diubah menjadi energi biokimia.
- Panjang gelombang. Panjang gelombang cahaya ditunjukkan melalui spektrum warna, di antaranya cahaya warna kuning, hijau, merah, jingga dan biru. Masing-masing spektrum warna ini akan kuat terhadap laju fotosintesis.
- Lama penyinaran. Di beberapa belahan dunia, penyinaran matahari sanggup berlangsung lebih dari 12 jam sehari. Pada daerah-daerah tersebut, proses fotosintesis yang dilakukan flora juga akan berlangsung secara terus menerus.
4. Klorofil
Klorofil atau zat hijau daun ialah suatu pigmen warna yang terdapat dalam kloroplas daun dan dipakai sebagai katalisator dalam proses fotosintesis. Tanpa klorofil, fotosintesis akan berlangsung sangat lambat bahkan tidak sanggup terjadi sampai flora kehabisan energi. Karena terdapat di dalam bab tumbuhan, maka klorofil juga sanggup disebut faktor internal yang mempengaruhi fotosintesis. [Baca Juga : Fungsi Daun bagi Tumbuhan]5. Unsur Hara
Unsur hara ialah sumber nutrisi utama yang diharapkan flora dalam melaksanakan metabolisme. Unsur hara ialah mineral maupun materi organik yang sanggup diperoleh melalui perembesan oleh akar di dalam tanah. Sebagai contoh, dalam melaksanakan fotosintesis, klorofil membutuhkan ion magnesium yang spesialuntuk sanggup diperoleh akar dari tanah. [Baca Juga : Proses Pembentukan Tanah]6. Suhu
Suhu udara di sekitar flora juga menjadi faktor yang mempengaruhi fotosintesis. Suhu yang terlalu tinggi akan membuat daun menutup sebagian besar stomatanya untuk meminimalkan laju transipirasi (penguapan). Proses ini menjadikan karbondioksida tidak sanggup diserap daun dan proses fotosintesis akan mengalami perlambatan. Sementara jikalau suhu terlalu rendah, air yang terdapat dalam flora akan membeku sehingga sirkulasi hara dari akar ke ke daun tidak sanggup terjadi.Nah, demikianlah klarifikasi terkena 6 faktor yang mempengaruhi fotosintesis. Baik faktor eksternal di sekitar lingkungan flora ibarat ketersediaan air, serius karbondioksida, cahaya, unsur hara, dan suhu udara, maupun faktor internal ibarat keberadaan klorofil, keduanya akan mempengaruhi seberapa cepat laju fotosintesis dan seberapa besar jumlah karbohidrat yang dihasilkan flora sebagai hasil dari proses tersebut. Semoga bermanfaa!