Taktik Pertahanan dan Penyerangan Permainan Voli - Istilah bola voli (volleyball) dulu dikenal dengan nama “Mintoinette”. Permainan ini dirancang dan dipadukan menurut olahraga lain asal Jerman berjulukan “Faustball”. Dalam permainan bola voli kita harus menguasai dua problem yang sangat penting, yaitu: metode penguasaan bola dan metode permainan. Untuk menjadi pemenang dalam permainan Voli, beberapa strategi harus dikuasai.
Taktik pertahanan yaitu suatu posisi pemain bertahan dalam keadaan pasif mendapatkan serangan. Taktik bertahan harus memiliki prinsip, supaya sanggup menyerang kembali regu lawan. Pertahanan dan penyerangan harus dikembangkan secara selaras dalam tes-tes metode. Salah satu upaya pertahanan dalam permainan bola voli yaitu membendung bola.
Membendung bola (block) ialah suatu sistem yang harus dilakukan secara bersama, supaya penyerangan yang dilakukan sanggup mematikan pihak lawan. Berikut beberapa strategi membendung bola dalam permainan bola voli.
Block jenis ini dimainkan apabila pihak kedua memainkan penyerangan yang sangat cermat dan kuat, sehingga pemain pihak lawan tidak memiliki peluang sama sekali untuk memmenolong block. Pada block satu pemain, yang menduduki posisi 6 harus meng-cover sisi yang paling lemah yang terdapat pada bab depan lapangan.
b. Block Dua Pemain
Block dua pemain dibuat pada posisi 4 dan 2 pada permainan normal. Situasi blocking menyerupai ini memdiberi kemungkinan lebih banyak untuk meng-cover pertahanan.
c. Block Tiga Pemain
Block tiga pemain spesialuntuk dilakukan pada situasi-situasi tertentu. Biasanya ditempatkan pada posisi 3. Block menyerupai ini spesialuntuk dipakai pada waktu menghadapi penyerang lawan yang sangat tangguh.
Berhasil tidaknya suatu penyerangan yang dilakukan oleh smasher, bergantung pada umpan yang didiberikan oleh setter (pengumpan). Seorang smasher sanggup melaksanakan serangan dengan efektif, kalau mempertimbangkan hal-hal diberikut.
a. Kualitas umpan yang didiberikan setter
b. Posisi block yang dilakukan oleh lawan.
c. Posisi dari pertahanan lawan.
d. Kemampuan metode penyerang.
e. Kondisi regu penyerang dan kondisi regu bertahan.
Smash yaitu pukulan yang utama dalam melakukan penyerangan ke daerah lawan. Proses gerakannya secara umum terdiri atas:
1. langkah awal
2. tolakan atau take off meloncat
3. memukul bola saat melayang di udara
4. mendarat kembali sesudah memukul bola.
Smash yaitu pukulan yang utama dalam melakukan penyerangan ke daerah lawan. Proses gerakannya secara umum terdiri atas:
1. langkah awal
2. tolakan atau take off meloncat
3. memukul bola saat melayang di udara
4. mendarat kembali sesudah memukul bola.
Berikut terdapat beberapa contoh penyerangan yang paling sederhana.
c. Pengumpan masuk dari posisi 1 ke depan, arah umpan sanggup dilakukan pada posisi 4 (bola tinggi), posisi 3 (bola pendek), posisi 2 (bola sedang).
d. Pengumpan masuk dari posisi 6 ke depan, arah umpan sanggup dilakukan pada posisi 4 (bola tinggi), posisi 3 (bola sedang), posisi 2 (bola pendek).
e. Pengumpan masuk dari posisi 5 ke depan, arah umpan sanggup dilakukan pada posisi 4 (bola tinggi), posisi 3 dan 2 (bola pendek).
Demikianlah Materi Taktik Pertahanan dan Penyerangan Permainan Voli, biar bermanfaa.