-->

Penjelasan Umum Peta

Penjelasan Umum Peta - Sebuah peta yaitu sebuah karya seni. Mengapa dikatakan demikian? Selain membutuhkan ketelitian, membuat peta juga membutuhkan sentuhan keindahan. Oleh alasannya itu, membuat peta dilarang asal-asalan. Sebuah peta harus menyajikan informasi yang akurat semoga tidak menyesatkan si pengguna. Peta harus indah semoga si pengguna tertarik mempelajarinya. 

Beruntunglah, sekarang sudah ada peralatan yang canggih untuk membuat sebuah peta yang berkarakter. Sebuah peta sanggup bersumber dari hasil pemotretan di udara baik dengan pesawat atau satelit. Selanjutnya, komputer sanggup dioperasikan untuk mengolah peta sehingga keakuratannya sanggup dipertanggungjawabankan dan tentu saja indah. Peta yang baik akan sangat berguna. 

Melihat dan membaca peta di depan menerangkan bahwa peta sangat penting dalam kehidupan manusia. Peta kuno misalnya, dibentuk dan dipakai alasannya ketika itu mereka membutuhkannya dalam penjelajahan dan penelitian, meskipun dalam bentuk yang masih sangat sederhana. Hal inilah yang kemudian mendorong berkembangnya ilmu kartografi

Melihat kenyataan ini, peta sudah menjadi salah satu metode komunikasi dengan cara grafis, yang sering disebut graphicacy. Graphicacy ini sanggup dilakukan dengan aneka macam metode mulai dari penerapan hasil fotografi, grafik, diagram, hingga pada peta. Semua cara tersebut memiliki kekhasan, yaitu memakai bentuk dua dimensi untuk memberikan dan menyajikan konsep dan ide. Sementara itu seiring perkembangan teknologi, media komunikasi tersebut makin berkembang, salah satunya yaitu penciptaan peta tiga dimensi.

Hal penting pada peta yaitu bagaimana menyajikan korelasi keruangan. Suatu bentuk korelasi keruangan sanggup saja ditetapkan dalam angka dan kata. Penggunaan kata dan angka dianggap tidak efisien, menyerupai ungkapan ’suatu gambar sanggup berarti seribu kata’.

Ungkapan tersebut seolah menjadi anggapan umum bahwa data yang bekerjasama dengan keruangan akan lebih efisien disajikan dalam peta. Pada peta, korelasi keruangan disajikan dengan simbol dua dimensi yang disusun secara sistematis. Oleh alasannya itu, dibutuhkan kecakapan dalam membuat dan membacanya. Kesalahan sanggup timbul dalam sistem komunikasi ini. Nah, diberikut sketsa yang menggambarkan sistem komunikasi peta (kartografis) dan bagian-bagian yang sanggup mengakibatkan kesalahan komunikasi kartografis.

 membuat peta juga membutuhkan sentuhan keindahan Penjelasan Umum Peta

Keterangan:

Source : kenampakan di permukaan Bumi.
Enconder : simbol yang dipakai untuk menggambarkan kenampakan di Bumi pada suatu peta.
Signal : peta itu sendiri, yang di dalamnya disajikan citra dua dimensi kenampakan di permukaan Bumi, yang disusun oleh simbol.
Decoder : prosedur otak akseptor atau pembaca mengartikan simbol pada peta. 
Recipient : pembaca peta.
Noise : ketidaktepatan penerapan simbol, keterangan yang tidak tepat, kurang terampil dalam membuat dan membaca peta, dan sebagainya.

Melalui sketsa tersebut, engkau menjadi tahu bagaimana kesalahan penerapan peta sanggup terjadi. melaluiataubersamaini demikian, kalau suatu ketika engkau membuat peta sanggup menghindari atau setidaknya meminimalkan kesalahan menyerupai pada noise. Kesalahan ini memang sering terjadi alasannya peta ialah pengecilan dari permukaan Bumi yang sengaja dipersiapkan berdasarkan ukuran geometris pada suatu bidang datar, dengan simbol yang digeneralisasi untuk mewakili kenampakan sebenarnya. Oleh alasannya variasi yang kompleks inilah, tidak praktis menyajikan aspek keruangan dalam peta serta mendefinisikan hingga diperoleh kesimpulan yang menyatu. Sehingga dalam pembuatan peta perlu diperhatikan batasan diberikut.

1. Peta menggambarkan korelasi yang terperinci secara matematis antara objek yang digambarkan (misalnya jarak) dengan ukuran sebenarnya. Perbandingan ukuran objek sebetulnya dan ukuran pada peta ditetapkan dengan skala.

2. Meskipun peta menyajikan kenampakan di permukaan Bumi, tetapi tidak tiruana fenomena sanggup disajikan secara keseluruhan pada suatu peta. Oleh alasannya itu, perlu adanya generalisasi, klasifikasi, dan penyederhanaan.

Itulah beberapa hal yang harus kita cermati dalam pembuatan peta. Pada hakikatnya peta yaitu perwujudan rangkaian sistem informasi, sehingga kesalahan sedikit saja pada tahap pembuatan sanggup merugikan pembaca peta.

Seperti yang sudah diungkapkan sebelumnya bahwa peta ialah penggambaran objek di Bumi dengan sistem proyeksi dari bidang lengkung ke bidang datar. Nah, pada tahap ini dibutuhkan penerapan proyeksi dengan tepat.

Demikianlah Materi Penjelasan Umum Peta selanjutnya baca juga Penjelasan Proyeksi Peta, semoga bermanfaa.
LihatTutupKomentar