#Sosiologi_Kelas_11 Pengertian Masyarakat Multikultural - Secara sederhana sanggup dikatakan bahwa masyarakat multikultural yaitu suatu masyarakat di mana di dalamnya terdapat berguaka ragam bentuk budaya yang sanggup dilihat dari perbedaan suku bangsa, agama, ras, dan yang lainnya. Masyarakat multikultural ini biasanya juga diartikan sebagai masyarakat majemuk.
Negara kita ialah salah satu pola dari sekian banyak masyarakat beragam yang ada di dunia. Negara kita yaitu negara kepulauan yang terdiri dari diberibu-ribu pulau, baik besar maupun kecil. Di samping banyaknya ras dan suku bangsa di Indonesia.
Kita juga mempunyai ribuan bahasa, kesenian, dan juga sistem kekerabatan. Tentu saja ini berbanding lurus dengan suku bangsa dan ras. Karena masing-masing dari mereka mempunyai aktivitas-aktivitas budaya yang tidak sama. Misalnya bahasa. Dalam satu etnis saja, mungkin mempunyai bahasa yang tidak sama. Belum lagi dilihat dari kesenian dan juga sistem kekerabatannya.
Dapatkah engkau bayangkan berapa jumlah suku bangsa yang tinggal di Indonesia, dan berapa kebudayaan yang sanggup terbentuk dari pulau-pulau yang tersebar di seluruh Nusantara ini.
Yang jelas, dengan banyaknya suku bangsa dan bentuk kebudayaan yang ada di negara kita ini mengatakan bahwa masyarakat kita yaitu masyarakat multikultural atau masyarakat majemuk. Kemajemukan itu harus kita jaga dan pelihara dengan baik dengan berpegang pada semboyan ‘Bhinneka Tunggal Ika’.
Yang jelas, dengan banyaknya suku bangsa dan bentuk kebudayaan yang ada di negara kita ini mengatakan bahwa masyarakat kita yaitu masyarakat multikultural atau masyarakat majemuk. Kemajemukan itu harus kita jaga dan pelihara dengan baik dengan berpegang pada semboyan ‘Bhinneka Tunggal Ika’.
Untuk memahami lebih jauh terkena pengertian masyarakat multikultural, ada baiknya engkau menyimak pendapat para hebat sosiologi dan antropologi diberikut ini.
1. J.S. Furnival
Masyarakat multikultural atau beragam yaitu masyarakat yang terdiri dari dua atau lebih komunitas atau struktur kelembagaan yang tidak sama-beda satu sama lainnya.
Masyarakat beragam dibedakan atas kategori diberikut ini.
– Masyarakat beragam dengan kompetisi seimbang.
– Masyarakat beragam dengan mayoritas dominan.
– Masyarakat beragam dengan fragmentasi.
2. Nasikun
Masyarakat beragam atau multikultural yaitu suatu masyarakat yang menganut sistem nilai yang tidak sama di antara aneka macam kesatuan sosial yang menjadi anggotanya, sehingga para anggotanya kurang mempunyai loyalitas terhadap masyarakat sebagai suatu keseluruhan, kurang mempunyai homogenitas kebudayaan, dan bahkan kurang mempunyai dasar-dasar untuk saling memahami satu sama lain. Dari dua pengertian tersebut, tampak lebih terang terkena apa yang dimaksud dengan masyarakat multikultural.
Dalam definisinya, Furnival lebih menitikberatkan pada hal yang bersifat materiil saja, atau hal yang tampak dalam struktur masyarakat, sedangkan Nasikun lebih melihat pada perilaku yang dikembangkan anggota masyarakat di dalam menanggapi keguakaragaman kelompoknya. Nasikun lebih melihat adanya beberapa sisi negatif dari perilaku tersebut, sebab satu sama lain merasa dirinya lebih khusus (istimewa) dibandingkan dengan kelompok yang lain.
Demikianlah Materi Pengertian Masyarakat Multikultural, agar bermanfaa.