Nitrogen (N2) ialah komponen terbesar dalam komposisi gas di atmosfer bumi.
Baik tumbuhan, hewan, maupun manusia, membutuhkan nitrogen untuk proses pertumbuhan dan perkembangannya. Nitrogen ialah unsur utama dalam pembentuk asam amino, asam yang dipakai sebagai materi penting dalam molekul pembentuk protein. Adapun di alam ini, nitrogen sanggup ditemukan dalam bentuk senyawa N2, NO3, NO2, dan NH4. Ketersediaan nitrogen di alam sanggup terpenuhi alasannya adanya daur nitrogen yang berlangsung secara terus menerus. Seperti apa daur nitrogen itu? Simak pemaparan yang sudah eBiologi.com buat diberikut ini.
Daur nitrogen sebagai salah satu bentuk daur biogeokimia berlangsung alasannya diawali proses penambatan nitrogen di udara melalui fiksasi yang dilakukan oleh basil tanah, alasannya menolongan petir, serta alasannya penambangan yang dilakukan oleh manusia. Sesudah mengalami fiksasi, nitrogen kemudian melalui beberapa tahapan lanjut yang mencakup amonifikasi, nitrifikasi, dan denitrifikasi.
Nah, itulah tahapan-tahapan yang dilalui dalam daur nitrogen yang selama ini terjadi di lingkungan hidup kita. Jika engkau masih belum memahami secara lebih menyeluruh pada pembahasan ini, silakan simak video diberikut untuk mendapat ulasan yang lebih baik.
Baik tumbuhan, hewan, maupun manusia, membutuhkan nitrogen untuk proses pertumbuhan dan perkembangannya. Nitrogen ialah unsur utama dalam pembentuk asam amino, asam yang dipakai sebagai materi penting dalam molekul pembentuk protein. Adapun di alam ini, nitrogen sanggup ditemukan dalam bentuk senyawa N2, NO3, NO2, dan NH4. Ketersediaan nitrogen di alam sanggup terpenuhi alasannya adanya daur nitrogen yang berlangsung secara terus menerus. Seperti apa daur nitrogen itu? Simak pemaparan yang sudah eBiologi.com buat diberikut ini.
Daur Nitrogen
Daur nitrogen ialah salah satu daur biogeokimia yang terjadi di bumi alasannya adanya interaksi yang terjadi antar komponen dalam ekosistem. Nitrogen secara umum terdapat dalam lapisan udara bumi (atmosfer) dan sebagian kecil terdapat dipermukaan litosfer bumi. Nitrogen banyak dipakai oleh flora sebagai materi baku pertumbuhan makronya. Adapun beberapa sumber nitrogen di alam sanggup tersedia alasannya terjadinya proses pemecahan nitrogen di udara secara alami melalui bencana diberikut ini.1. Petir
Petir mempunyai energi besar yang bisa dipakai untuk memecah N diatmosfer sehingga ia sanggup bereaksi dengan oksigen dan membentuk Nitrat (NO3). Nitrat (NO3) jatuh ke tanah bersama air hujan dalam daur air sehingga kemudian menjadi hara penting dalam menunjang kerindangan tanaman.2. Fiksasi
Ada beberapa basil yang mempunyai kemampuan untuk mengikat nitrogen di udara (N2) menjadi bentuk terikat di tanah (NO3). Bakteri yang mempunyai kemampuan ini contohnya basil Rhizobium, Marsiella crenata, Azotobacter, Rhodospirillum, Clostridium, dan basil kemoautotrof. Kedua basil ini bersimbiosis dengan tumbuhan Leguminosa (kacang-kacangan) dan membentuk bintil akar.3. Penambangan
Nitrogen sangat diperlukan tumbuhan untuk memperoleh pertumbuhan yang terbaik. Para petani biasanya mempersembahkan pemanis pupuk ke tanaman. Pupuk nitrogen menyerupai Urea dan ZA diperoleh melalui proses penambangan nitrogen yang ada di udara. Penambangan semacam ini spesialuntuk sanggup dilakukan dengan menolongan teknologi tinggi.Daur nitrogen sebagai salah satu bentuk daur biogeokimia berlangsung alasannya diawali proses penambatan nitrogen di udara melalui fiksasi yang dilakukan oleh basil tanah, alasannya menolongan petir, serta alasannya penambangan yang dilakukan oleh manusia. Sesudah mengalami fiksasi, nitrogen kemudian melalui beberapa tahapan lanjut yang mencakup amonifikasi, nitrifikasi, dan denitrifikasi.
1. Amonifikasi
Amonifikasi ialah pengubahan senyawa amonia atau nitrat menjadi ammonium. Dalam daur nitrogen, ammonium sanggup dihasilkan dari pengubahan nitrat yang dilakukan oleh basil Micrococcus denitrifican. Proses amonifikasi membuat jumlah nitrat di tanah jadi berkurang sehingga bersifat merugikan tanaman. Amonifikasi juga sanggup terjadi pada kegiatan perombakan jasad mati dan metabolisme tubuh. Hasil ekskresi dan jasad mati sanggup terdekomposisi oleh detritivor dan menghasilkan amonia (NH3) yang kemudian berkembang menjadi amonium (NH4). Amonium memang sanggup pribadi dimanfaatkan oleh tumbuhan, namun sebagian besar darinya justru dipakai basil aerob sebagai sumber energi.2. Nitrifikasi
Nitrifikasi ialah proses konversi amonium menjadi nitrat dengan menolongan enzim nitrogenase melalui 2 tahapan yaitu tahap nitritasi dan nitratasi. Nitritasi ialah konversi amonium menjadi nitrit (NO2) dengan menolongan basil Nitrosomonas, sedangkan nitratasi ialah konversi nitrit (NO2) menjadi nitrat (NO3) dengan menolongan basil Nitrobacter. Dalam daur nitrogen, nitrifikasi spesialuntuk sanggup berlangsung pada kondisi cukup oksigen (aerob), sedangkan pada kondisi tidak cukup oksigen (anaerob) proses denitirifikasilah yang akan terjadi.3. Denitrifikasi
Denitrifikasi ialah suatu proses dalam daur nitrogen yang mengakibatkan pelepasan nitrogen ke udara dipicu oleh kondisi anaerob di dalam tanah. Di kondisi anaerob, bakteri-bakteri di tanah -seperti Micrococcus denitrifican, Thiobacillus denitrifican, dan Pseudomonas denitrifican, mengambil oksigen dari nitrat yang ada di dalam tanah. Karena kondisi ini, beberapa nitrat berkembang menjadi nitrogen (N2) sehingga ia kembali terlepas ke udara. Seperti amonifikasi, denitrifikasi juga sangat merugikan tumbuhan alasannya pasokan nitrit untuk kerindangan tanah jadi berkurang.Nah, itulah tahapan-tahapan yang dilalui dalam daur nitrogen yang selama ini terjadi di lingkungan hidup kita. Jika engkau masih belum memahami secara lebih menyeluruh pada pembahasan ini, silakan simak video diberikut untuk mendapat ulasan yang lebih baik.