Pengertian Jahe Jahean
Apa saja Pengertian dan Jenis berserta contohnya. Tanaman jahe-jahean (Gingers) yakni tanaman herbal yang berbatang tiruan. Seluruh anggota dari jahe-jahean mempunyai rimpang yang tumbuh horizontal di bawah permukaan tanah. Daun-daun tersusun distioceus yang pelepahnya membentuk struktur menyerupai batang. Susunan perbungaan membentuk tandan dengan braktea yang mendukung satu bunga atau lebih. Sebagian besar bunga muncul di ujung batang dan rimpang, walaupun ada sebagian kecil yang bunganya muncul di batang tiruan (Poulsen, 2006).
Jahe-jahean (Gingers) termasuk dalam Ordo Zingiberales yang terdiri dari empat familia yaitu: Cannaceae, Costaceae, Marantaceae, dan Zingiberaceae. Famila Zingiberaceae terdiri dari 50 genus yang beranggotakan 1200-1400 species, Cannaceae 1 genus dengan sekitar 25 species,
Marantaceae 31 genus dengan sekitar 530 species, dan Costaceae 4 genus sekitar 200 species (Waston dan Dallwitz, 1992; Bajaj, 1997; Kubitzki, 1998; Clayton dan Dassanayake, 2000; Simpson, 2006).
Jahe (Zingiber officinale), yakni tanaman rimpang yang sangat terkenal sebagai rempah-rempah dan materi obat. Rimpangnya berbentuk jemari yang menggembung di ruas-ruas tengah. Rasa lebih banyak didominasi pedas disebabkan senyawa keton berjulukan zingeron.
Jahe termasuk suku Zingiberaceae (temu-temuan). Nama ilmiah jahe didiberikan oleh William Roxburgh dari kata Yunani zingidiberi,
Tanaman suku jahe jahean (Zingiberaceae) mempunyai 50an genus jenis dan misalnya sebagai diberikut:
- Jahe
- Lengkuas (laos)
- Temulawak
- Kunyit
- Kencur
- Kunir
- Temu Putih
- Temu Putri
- Temung
- Pacing
- Parahulu
- Temu Hitam
- Temu Giring
- Kapulaga
- Kecombrang
- Gandasuli
Ciri ciri:
- Batangnya tumbuh dari rimpang (batang yang tumbuh dari dalam tanah)
- Pelepah daun yang memeluk batang
- Bunga mengandung sel kelabuin jantan dan sel kelabuin betina
- Kelopaknya berbentuk tabung