Pengertian, Struktur dan Fungsi Mitokondria - Mitokondria merupakan jaringan yang mempunyai tugas penting untuk kelangsungan hidup sel. Bagi anda yang belum mengetahui pengertian mitokondria, berikut akan dijelaskan pengertian mitokondria secara harfiah maupun dalam imu sains. Mitokondria kalau dipandang dari segi harfiah berasal dari kata thread (benang) dan chodrion (granular), mitokondria ini yaitu organel sitoplasma yang mempunyai bentuk granular. Mitokondria mempunyai dua membran yang keduanya yaitu lapisan ganda dari fosfolipid dan tertanam sekumpulan unik protein didalam. Kedua membran ini sanggup pula dibedakan dari segi tekstur, kalau membran bab luar mempunyai tekstur mulus sedangkan membran bab dalam berlipat-lipat. Dari membran bab dalam ini terbagi lagi menjadi dua komponen yaitu matriks mitokondria dan ruang antar membran. Matriks mitokondria ini mempunyai kandungan berupa DNA mitokondria, ribosom dan enzim dalam jumlah besar.
Mitokondria sendiri mempunyai fungsi sebagai daerah berlangsungnya proses penting kehidupan menyerupai respirasi bagi mahluk hidup, metabolisme asam lemak, penghasil energi dan masih banyak lagi. Mitokondria lebih banyak ditemui ditemui pada bab hati, otot dan jantung. Baca: Retikulum endoplasma
· Membran Luar
Membran bab luar mempunyai protein khusus dalam jumlah yang besar atau istilah lainnya disebut porins. Protein inilah yang menciptakan molekul dengan bobot 5000 dalton sanggup melewatinya.
· Membran Bagian Dalam
Membran dalam mempunyai bentuk berlipat-lipat dan bab ini disebut krista. Dimana didalamnya ada suatu ruangan dengan nama matriks yang berisi beberapa mineral.
· Matriks
Selain mineral, matriks ini mengandung adonan enzim penting yang berfungsi dalam proses sintesis molekul ATO, DNA mitokondria dan TRNA. Selain kandungan tersebut, bab ini juga mempunyai karbondioksida, oksigen dan lain-lain. Ada penelitian yang menemukan dan diyakini bahwa mitokondria berasal dari endosimbiosis serta bakteri. Karena ciri khas mitokondria yang mempunyai DNA sendiri, juga mempunyai mesin untuk sintesis protein serta berkembangbiak menyerupai yang sama dilakukan oleh kuman pada umumnya.
2. Mitokondria mempunyai fungsi untuk menjaga konsentrasi ion kalsium secara sempurna pada banyak sekali kompartemen sel. Mitokondria pun mempunyai tugas pula dalam mengalirkan sel-sel ke lokasi badan tujuan.
3. Mitokondria sanggup mendeteksi keberadan jumlah sel yang tidak diinginkan, membantu proses kematian sel atau terlalu banyak dan akan dikurangi oleh mitokondria ini selama dalam proses perkembangan organisme yang biasa disebut proses apoptisis. Karena sel mati yang dikarenakan alasannya yaitu absurd akan memengaruhi fungsi organ.
4. Mitokondria mempunyai enzim yang sanggup mendeteksifikasi amonia.
5. Mitokondria sangat membantu dalam membangun komponen-komponen penting menyerupai estrogen, testosteron dan darah
Dengan demikian hal ini menunjukan betapa pentingnya keberadaan dari mitokondria ini . Bahkan ada studi yang menemukan bahwa kalau hingga terjadi disfungsi dari struktur mitokondria ini merupakan faktor utama atau sumber dari timbulnya banyak sekali macam penyakit. Hal ini dikarenakan sumber untuk menghasilkan energi dan produksi sel spesifik. Baca: Fungsi Nukleus pada Sel Hewan dan Sel Tumbuhan
Struktur Mitokondria
Mengenai struktur yang sudah dijelaskan sebelumnya, bagi yang ingin mengetahui seputar mitokondria lebih jauh berikut akan diperjelas lagi secara lebih rinci mengenai struktur dari mitokondria ini lebih luasnya.· Membran Luar
Membran bab luar mempunyai protein khusus dalam jumlah yang besar atau istilah lainnya disebut porins. Protein inilah yang menciptakan molekul dengan bobot 5000 dalton sanggup melewatinya.
· Membran Bagian Dalam
Membran dalam mempunyai bentuk berlipat-lipat dan bab ini disebut krista. Dimana didalamnya ada suatu ruangan dengan nama matriks yang berisi beberapa mineral.
· Matriks
Selain mineral, matriks ini mengandung adonan enzim penting yang berfungsi dalam proses sintesis molekul ATO, DNA mitokondria dan TRNA. Selain kandungan tersebut, bab ini juga mempunyai karbondioksida, oksigen dan lain-lain. Ada penelitian yang menemukan dan diyakini bahwa mitokondria berasal dari endosimbiosis serta bakteri. Karena ciri khas mitokondria yang mempunyai DNA sendiri, juga mempunyai mesin untuk sintesis protein serta berkembangbiak menyerupai yang sama dilakukan oleh kuman pada umumnya.
Fungsi Mitokondria
1. Mitokondria mempunyai tugas yang penting sebagai sumber penghasil energi. Mitokondria yang berada pada dalam badan semua mahluk hidup ini akan memecah masakan yang dikonsumsi menjadi molekul yang lebih sederhana berupa karbohidrat, lemak dsb di dalam tubuh. Zat-zat penting ini akan dikirim ke mitokondria untuk diproses lebih lanjut untuk menghasilkan kandungan yang lebih penting bagi tubuh.2. Mitokondria mempunyai fungsi untuk menjaga konsentrasi ion kalsium secara sempurna pada banyak sekali kompartemen sel. Mitokondria pun mempunyai tugas pula dalam mengalirkan sel-sel ke lokasi badan tujuan.
3. Mitokondria sanggup mendeteksi keberadan jumlah sel yang tidak diinginkan, membantu proses kematian sel atau terlalu banyak dan akan dikurangi oleh mitokondria ini selama dalam proses perkembangan organisme yang biasa disebut proses apoptisis. Karena sel mati yang dikarenakan alasannya yaitu absurd akan memengaruhi fungsi organ.
4. Mitokondria mempunyai enzim yang sanggup mendeteksifikasi amonia.
5. Mitokondria sangat membantu dalam membangun komponen-komponen penting menyerupai estrogen, testosteron dan darah
Dengan demikian hal ini menunjukan betapa pentingnya keberadaan dari mitokondria ini . Bahkan ada studi yang menemukan bahwa kalau hingga terjadi disfungsi dari struktur mitokondria ini merupakan faktor utama atau sumber dari timbulnya banyak sekali macam penyakit. Hal ini dikarenakan sumber untuk menghasilkan energi dan produksi sel spesifik. Baca: Fungsi Nukleus pada Sel Hewan dan Sel Tumbuhan