BigBang |
Anggota tatasurya terdiri dari matahari, planet, komet, meteor, asteroid, satelit.
Matahari merupakan pusat tatasurya dan memancarkan cahaya sendiri sehingga matahari juga disebut sebagai bintang. Planet merupakan benda langit yang beredar mengelilingi matahari dengan garis edar berbentuk elips. Beberapa planet memiliki satelit. Komet ialah benda langit yang mengelilingi matahari dengan orbit sangat lonjong, komet disebut juga kemuskus atau bintang berekor. Benda langit yang memasuki atmosfer bumi dan menghasilkan cahaya terperinci alasannya yakni bergesekan dengan udara yang menyelimuti bumi disebut meteor. Meteor juga disebut dengan bintang jatuh atau bintang beralih. Sedangkan meteor yang mencapai permukaan bumi disebut meteorid.
Di dalam tatasurya kita mengenal ada planet merkurius, venus, bumi, mars, jupiter,saturnus,uranus, neptunus.
Jagad raya merupakan ruang tak terbatas kawasan tatasurya, galaksi dan bintang bintang dan benda langit lainnya berada.
Ada beberapa teori yang beropini ihwal terbentuknya jagad raya :
a. Teori geosentris : berdasarkan teori inibumi sebagai sentra jagad raya
b. Teori heliosentris : berdasarkan teori ini matahari sebagai sentra jagad raya
c. Teori antroposentris : berdasarkan teori ini insan sebagai sentra segalanya di jagad raya
Selain ketiga teori diatas juga terdapat teori yang mengemukakan proses lahirnya jagad raya, diantaranya :
a. Teori big bang (teori ledakan besar)
Teori Big bang beranggapan bahwa terbentuknya jagad raya berawal dari keadaan yang sangat panas dan kemudian mengalami suatu ledakan dahsyat yang mengembang dan saling menjauhi sentra ledakan.
b. Teori steady state theory ( teori keadaan tetap)
d. Teori keadaan tetap beranggapan bahwa keadaan jagad raya akan selalu tetap hingga kapanpun. Teori ini dikemukakan oleh Hoyle dan Bondi.
a. Teori big bang (teori ledakan besar)
Teori Big bang beranggapan bahwa terbentuknya jagad raya berawal dari keadaan yang sangat panas dan kemudian mengalami suatu ledakan dahsyat yang mengembang dan saling menjauhi sentra ledakan.
b. Teori steady state theory ( teori keadaan tetap)
d. Teori keadaan tetap beranggapan bahwa keadaan jagad raya akan selalu tetap hingga kapanpun. Teori ini dikemukakan oleh Hoyle dan Bondi.
Teori Keadaan tetap |
c. Teori jagad raya berayun
Teori jagad raya berayun beranggapan jagadraya terbentuk dari dentuman yang sangat besar dan akan terus mengembang.teori ini muncul alasannya yakni para astronom mengamati bahwa galaksi bergerak saling menjauh.
Bumi yang kita tempati merupakan bab dari galaksi milkyway atau galaksi bimasakti. Galaksi bimasakti merupakan salahsatu dari sekian banyak galaksi di alam semesta.
Galaksi bimasakti merupakan galaksi jenis spiral yang terdiri dari 200-400 milyar bintang bintang. Diameter galaksi bimasakti 100.000 tahun cahaya, ketebalan galaksi bimasakti 1000 tahun cahaya. Orang barat menyebut galaksi bimasakti sebagai milkyway alasannya yakni bimasakti terlihat menyerupai pita kabut putih yang menghiasi bola langit dengan rasi bintang sagitarius sebagai sentra galaksi, alasannya yakni rasi sagitarius menjadi bintang yang paling terperinci diantara bintang bintang yang lain dalam galaksi ini.
Demikianlah sekilas tentang tatasurya dan jagadraya, agar bermanfaat.
Teori jagad raya berayun beranggapan jagadraya terbentuk dari dentuman yang sangat besar dan akan terus mengembang.teori ini muncul alasannya yakni para astronom mengamati bahwa galaksi bergerak saling menjauh.
Bumi yang kita tempati merupakan bab dari galaksi milkyway atau galaksi bimasakti. Galaksi bimasakti merupakan salahsatu dari sekian banyak galaksi di alam semesta.
galaksi bimasakti |
Demikianlah sekilas tentang tatasurya dan jagadraya, agar bermanfaat.