Objek dan Permasalahan Biologi (Part 1)
Objek dan Permasalahan Biologi (Part 2)
Objek dan Permasalahan Biologi (Part 2)
Organisasi Kehidupan Tingkat Ekosistem
Ekosistem yaitu suatu sistem ekologi yang terbentuk oleh kekerabatan timbal balik tak terpisahkan antara makhluk hidup dengan lingkungannya. Ekosistem bisa dikatakan juga suatu tatanan kesatuan secara utuh dan menyeluruh antara segenap unsur lingkungan hidup yang saling memengaruhi.
Ekosistem merupakan penggabungan dari setiap unit biosistem yang melibatkan interaksi timbal balik antara organisme dan lingkungan fisik sehingga pemikiran energi menuju kepada suatu struktur biotik tertentu dan terjadi suatu siklus materi antara organisme dan anorganisme. Matahari sebagai sumber dari semua energi yang ada.
Komponen-komponen pembentuk ekosistem adalah:
- Abiotik, meliputi suhu, air, garam, cahaya matahari, tanah dan batu, iklim.
- Biotik, meliputi Heterotrof / Konsumen dan Pengurai / dekomposer.
Ekosistem dikelompokkan ke dalam tiga, yaitu ekosistem akuatik (air), ekosistem terrestrial (darat), dan eksosistem buatan.
Organisasi Kehidupan Tingkat Bioma
Bioma yaitu sekelompok binatang dan flora yang tinggal di suatu lokasi geografis tertentu. Bioma terbagi menjadi beberapa jenis, ditentukan oleh curah hujan dan intensitas cahaya mataharinya.
Berikut ini yaitu pembagian bioma:
- Bioma tundra
Tundra terdapat di belahan bumi sebelah utara di dalam bulat kutub utara dan terdapat di puncak-puncak gunung tinggi. Pertumbuhan tumbuhan di kawasan ini hanya 60 hari. Contoh flora yang lebih banyak didominasi yaitu sphagnum, liken, flora biji semusim, flora perdu, dan rumput alang-alang.Pada umumnya, tumbuhannya bisa menyesuaikan diri dengan keadaan yang dingin.
- Bioma taiga/hutan konifer
Taiga terdapat di belahan bumi sebelah utara dan di pegunungan kawasan tropik, ciri-cirinya yaitu suhu di animo cuek rendah. Biasanya taiga merupakan hutan yang tersusun atas satu spesies menyerupai konifer, pinus, dan sejenisnya. Semak dan flora lembap sedikit sekali, sedangkan hewannya antara lain moose, beruang hitam, ajag, dan burung-burung yang bermigrasi ke selatan pada animo gugur.
- Bioma padang gurun
Gurun terdapat di kawasan tropik yang berbatasan dengan padang rumput. Ciri-ciri ekosistem gurun yaitu gersang dan curah hujan rendah (25 cm/tahun). Perbedaan suhu antara siang dan malam sangat besar. Tumbuhan semusim yang terdapat di gurun berukuran kecil. Selain itu, di gurun dijumpai pula flora menahun berdaun menyerupai duri misalnya kaktus, atau tak berdaun dan mempunyai akar panjang serta mempunyai jaringan untuk menyimpan air. Hewan yang hidup di gurun antara lain rodentia, semut, ular, kadal, katak, kalajengking, dan beberapa binatang nokturnal lain.
- Bioma padang rumput
Padang rumput terdapat di kawasan yang terbentang dari kawasan tropik ke subtropik. Ciri-ciri padang rumput yaitu curah hujan kurang lebih 25-30 cm per tahun, hujan turun tidak teratur, porositas (peresapan air) tinggi, dan drainase (aliran air) cepat. Tumbuhan yang ada terdiri atas flora terna (herbs) dan rumput yang keduanya tergantung pada kelembapan. Hewannya antara lain: bison, zebra, singa, anjing liar, serigala, gajah, jerapah, kangguru, serangga, tikus dan ular.
- Bioma hutan gugur
Hutan gugur terdapat di kawasan beriklim sedang yang mempunyai empat musim, ciri-cirinya yaitu curah hujan merata sepanjang tahun. Jenis pohon sedikit (10 s/d 20) dan tidak terlalu rapat. Hewan yang terdapat di hutam gugur antara lain rusa, beruang, rubah, bajing, burung pelatuk, dan rakun (sebangsa luwak).
- Bioma hutan hujan tropis
Hutan hujan tropis terdapat di kawasan tropik dan subtropik. Ciri-cirinya yaitu curah hujan 200-225 cm per tahun. Spesies pepohonan relatif banyak, jenisnya berbeda antara satu dengan yang lainnya tergantung letak geografisnya. Tinggi pohon utama antara 20-40 m, cabang-cabang pohon tinggi dan berdaun lebat sampai membentuk tudung (kanopi). Dalam hutan lembap terjadi perubahan iklim mikro, yaitu iklim yang eksklusif terdapat di sekitar organisme. Daerah tudung cukup menerima sinar matahari, variasi suhu dan kelembapan tinggi, suhu sepanjang hari sekitar 25 °C. Dalam hutan hujan tropis sering terdapat flora khas, yaitu liana (rotan) dan anggrek sebagai epifit. Hewannya antara lain, kera, burung, badak, babi hutan, harimau, dan burung hantu.
- Bioma sabana
Sabana dari kawasan tropik terdapat di wilayah dengan curah hujan 40 – 60 inci per tahun, tetapi temepratur dan kelembaban masih tergantung musim. Sabana yang terluas di dunia terdapat di Afrika; namun di Australia juga terdapat sabana yang luas. Hewan yang hidup di sabana antara lain serangga dan mamalia menyerupai zebra, singa, dan hyena.
Organisasi Kehidupan Tingkat Biosfer
Biosfer yaitu penggalan luar dari planet Bumi, meliputi udara, daratan, dan air, yang memungkinkan kehidupan dan proses biotik berlangsung. Dalam pengertian luas berdasarkan geofisiologi, biosfer yaitu sistem ekologis global yang menyatukan seluruh makhluk hidup dan kekerabatan antarmereka, termasuk interaksinya dengan unsur litosfer (batuan), hidrosfer (air), dan atmosfer (udara) Bumi. Bumi sampai kini yaitu satu-satunya tempat yang diketahui yang mendukung kehidupan. Biosfer dianggap telah berlangsung selama sekitar 3,5 miliar tahun dari 4,5 miliar tahun usia Bumi.